Pantai Koomang
>Pantai Koomang
Di Pantai Koomang ada sebuah goa yang sangat unik yang terbentuk di salah satu dinding karang, didalamnya terdapat laguna berupa kolam kecil dengan air yang jernih. Nah laguna di pantai komang ini adalah spot terbaik untuk sobat jadikan tempat berendam dan berenang
>Pantai Humo
Pantai Humo menyimpan kekayaan ekosistem laut yang luar biasa. Di sepanjang bibir pantai yang berpasir putih halus ini sobat akan melihat banyak sekali kepiting dan berbagai jenis siput pantai. Selain itu di pantai ini terdapat tubiran, sebutan masyarakat setempat untuk tumpukan karang yang membentuk titian yang memanjang ke laut.
>Pantai Eska
Pesona alamnya begoti terlihat asri nyaris seperti pantai yang tidak pernah dijamah manusia. Pasir pantainya yang putih bersih, berjajarnya pepohonan nan hijau di pinggiran pantai membuat Pantai Eska begitu sempurna. Salah satu sajian utama yang ada di tempat wisata Bengkulu Utara ini adalah keindahan alam bawah lautnya. Terumbu karangnya nyaris tidak pernah mengalami kerusakan dan masih alami yang dihuni ikan-ikan kecil berwarna-warni. Kamu bisa snorkeling sepuasnya atau menyusuri pinggiran pantai menggunakan perahu atau sampan. Lokasinya berada di Pulau Enggano tepatnya berada di Desa Banjarsari.
>Pantai Kaana
Salah satu tempat wisata di Bengkulu Utara yang cukup menarik yang ada di Pulau Enggano, yakni Pantai Kaana. Tidak hanya pantai lepas dengan dengan kemilau air lautnya yang ebrwarna biru saja. Hiasan perbukitan juga menambah kesan yang indah di Pantai Kaana. Tidak cukup disitu saja, hutan mangrove yang berada di satu sisi pantai, menjadi spot yang cukup oke buat mencoba tarikan ikan yang menghuni hutan mangrove. Namun ada sisi yang cukup mengkhawatirkan di Pantai Kaana, yakni banyaknya penambang pasir yang bisa merusakan ekosistem Pantai Kaana. Padahal potensi akan pantai ini bisa menambah daftar destinasi wisata khususnya di Pulau Enggano.
>Pantai Malakoni
Ada yang cukup unik dengan Pantai Malakoni yang berada di Desa Malakoni, Pulau Enggano ini. Tidak hanya menampilkan keindahan pantai dengan pasir pantainya yang cukup luas saja. Tapi ada cagar budaya tepat berada di pinggir Pantai Malakoni, yakni bunker Jepang. Konon katanya tempat wisata di Bengkulu Utara ini dulunya digunakan sebagai garis pertahanan tentara Jepang. Yang hampir sama dengan di Tebing Pakiu yang juga ada benteng yang digunakan tentara Jepang dulunya. Cukup menarik Pantai Malakoni ini, terutama pepohonan yang sangat rindang yang ada di pinggir pantai bisa menjadi tempat bersantai sembari merasakan semilir air pantai di Desa Malakoni.
>Pantai Ujung Batu
Lokasinya yang berada di ujung utara Pulau Enggano atai berada di Desa Bajrsari ini memiliki pesona tersendiri. Meski cukup banyak batu karang yang berada di pinggir pantai, justru menjadi lebih eksotis sebagai tempat berkumpulnya ikan-ikan kecil yang berwarna-warni. Belum lagi adanya pohon besar yang berada di pinggir pantai bisa menjadi tempat istirahat atau tempat terbaik untuk menikmati panorama Pantai Ujung Batu. Snorkeling menjadi aktifitas yang cukup wajib untuk menikmati biota laut yang ada di tempat wisata di Bengkulu Utara ini, atau berenang di pinggiran pantai menjadi hal yang sangat menyenangkan.
>Bunker Jepang
Di beberapa bibir pantai pulau ini banyak ditemukan bungker dan makam bertuliskan huruf Jepang. Bunker-bunker buatan tentara Jepang yang berfungsi sebagai pos-pos pengintaian untuk mengantisipasi serangan. Bunker itu terdapat di dua desa, yakni di Desa Malakoni dan Desa Apoho. Tiga buah bunker itu cukup besar dan berbentuk lingkaran, berdiameter sekira tujuh meter hingga delapan meter dengan tinggi bunker sekira 2,5 meter. Setiap bunker memiliki pintu masuk dan dua buah lobang pengintai yang terdapat di bagian depan bunker.
>Jalan Jepang
Ada juga yang unik di dalam hutan, disana ada namanya Jalan Jepang, sisa peninggalan penjajah pada zaman dahulu. Cuma penduduk jarang kesini, tapi kalau diminta bisa untuk ditemani.
>Taman Buru Gunung Nanu'a
Taman Buru Nanu'a terletak di pulau Enggano. Luas Taman Buru Gunung Nanu'a 7.271 Ha. Potensi Taman Buru Gunung Nanu'a merupakan hutan tropika tanah rendah sampai pantai, merupakan habitat yang cocok untuk sapi dan kerbau liar. Dalam perjalanan menuju lokasi pengunjung dapat menyalurkan hobi memancing, menikmati keindahan karang di Tanjung Kaholbi.
>Cagar Alam Sungai Bahewo
Di Pulau Enggano tidak hanya menghadirkan keindahan pantai dan juga keindahan alam bawah lautnya saja, tetapi flora dan fauan yang ada di Pulau Enggano juga cukup beragam dan sangat layak untik dikunjungi. Seperti di Cagar Alam Sungai Bahewo, suhan hutan nan asri nampak di depan mata ketika kamu mengunjungi tempat wisata di Bengkulu Utara ini. Kamu bisa menikmati panorama hutan dengan berbagai flora di dalamnya dengan cara menyusuri Sungai Bahewo yang cukup eksotis. benar-benar menjanjikan sebuah kedamaian berwisata di Cagar Alam Sungai Bahewo.
>Danau Bak Blau
Jika diartikan dalam bahasa Indonesia, “mata air berwarna biru” inilah keunikan danau air tawar yang berwarna biru yang ada di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara. Meskipun terhubunga langsung dengan laut, tapi rasa airnya justru manis bukannya asin. Warna indah danau biru ini konon menyimpan cerita yang diyakini hingga saat ini. Yakni ada dua buaya putih yang menjada Danau Bak Blau, dan buaya putih tersebut jelmaan dari sepasang manusia yang hubungannya tidak direstui orang tuanya. Terlepas dari cerita rakyat, tempat wisata di Bengkulu Utara ini menjadi tujuan utama para wisatawan selain Pantai Koomang, dan juga pantai-pantai lainnya di Pulau Enggano. Danau Bak Blau ini berada di Kecamatan Enggano, Desa Meok, tepatnya di Dusun Tiga.
>Pulau Dua
Salah satu pulau kecil yang berada tidak jauh dari Pulau Enggano, dengan jarak tempuh hanya 20 menitan dari pelabuhan yang ada di Desa Kahyapu, Pulau Enggano. Luyasnya tak lebih dari 40 hektar yang dihuni beberapa orang saja, dan salah satu pemilik kebun kelapa di Pulau Dua. Selain dipenuhi dengan pohon kelapa mulai dari pinggiran pantai dan juga tengah pulaunya, keindahan pantainya sungguh memukau. Apalagi dengan keindahan bawah lautnya benar-benar membuat wisatawan jatuh hati. Dan memang kebanyak wisatawan yang datang di tempat wisata di Bengkulu Utara ini ingin menikmati keindahan bawah lautnya baik dengan snorkeling atau free dive. Dan juga sangat memungkinkan buat kalian para petualang yang ingin nge-camp di Pulau Dua.
>Pulau Mega
Satu lagi pulau terluar Indonesia yang menjadi bagian dari Pulau Enggano, dan juga masuk di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara. Inilah Pulau Mega salah satu pulau tidak berpenghuni yang hampir sama dengan Pulau Merbau. Keindahan alam pulaunya masih sangat asri, semak belukat yang begitu rimbun, dan juga pohon kelapa yang berjajar rapi, menjadi pemandangan yang khas di Pulau Mega. Untuk keindahan pantainya, sudah pasti bakalan membuat kamu betah berlama-lama di Pulau Mega. Potensi keindahan alam bawah lautnya juga mantab banget, terumbu karangnya masih sangat alami dan tanpa mengalami kerusakan sedikit pun. Tempat wisata di Bengkulu Utara ini memang sangat buat traveler yang suka petualangan, dan menghabiskan beberapa malam di Pulau Mega.
>Pulau Merbau
Salah satu pulau yang berada di Kepulauan Enggano yang tidak berpenghuni. Luasnya hanya sekitar 5 hektar dan banyak ditumbuhi pepohonan kelapa di pinggir pantainya. Dan memang salah satu pulau terluar Indonesia ini belum dieksplorasi secara total, seperti apa tengah pulaunya. Tapi tetap saja Pulau Merbau memiliki pantai yang tidak kalah indahnya dengan Pulau Dua. Pulau Merbau ini memang sering digunakan nelayan sebagai tempat persinggahan karena memang cukup nyaman dan masih asri suasana di Pulau Merbau. Dan sebenarnya juga bisa menjadi tempat wisata di Bengkulu Utara yang nantinya menarik banyak wisatawan dengan pesona pantai dan juga keasriannya. Dan yang tidak ketinggalan sudah pasti keindahan alam bawah lautnya, tidak kalah dengan Pulau Dua.
>Tebing Pakiu
Lokasinya berada di sebelah Barat Daya Pulau Enggano dan tidak begitu jauh dengan destinasi andalan yang ada di Pulau Enggano, yakni Pantai Koomang. Konon katanya dulu waktu masa penjajahan Jepang, area di Tebing Pakiu ini digunakan sebagai benteng pertahanan tentara Jepang, dan di hutannya juga masih ada sisa-sisa bunker peninggalan Jepang. Bagi para pecinta panjat tebing mungkin bisa mencoba memanjat Tebing Pakiu yang akan merasakan sensasi berbeda memanjat tebing di tepi pantai. Di tempat wisata di Bengkulu Utara ini juga ada camping ground, yang biasanya wisatawan menghabiskan waktunya untuk menikmati keindahan matahari terbenang, dan menikmati sunginya malam di Tebing Pakiu.
>Teluk Berhau
Hampir sama dengan pantai-pantai lainnya yang ada di Pulau Enggano, hanya saja di Teluk Berhau ini kebanyaka pantainya memiliki kontur yang landai. Selain itu pepohonan yang rindang berjajar di sepanjang pantai Teluk Berhau. Saking asrinya banyak pepohonan yang mati tapi masih tegak berdiri di tengah pasir pantai, menjadi pemandangan yang benar-benar masih natural. Di tempat wisata di Bengkulu Utara ini biasanya banyak warga lokal yang berburu babi di semak-semak yang ada di pinggiran pantai. Karena memang masih banyak babi yang hidup di areal Teluk Berhau.
>Teluk Labuho
Lokasinya berada di sebelah selatan Pulau Enggano, dan untuk mengunjungi lokasi Teluk Labuho kamu harus menyewa perahu nelayan. Sungguh eksotis panotama di Teluk Labuho, tebing terjal yang cukup0 tinggi dengan hijaunya tanaman seakan menyelimuti tebing terjal Teluk Labuho. Pantainya yang tidak terlalu lebar di balik tebing tinggi memberikan nuansa yang sangat eksotis. Kamu bisa bersnorkeling ria ketika berada di tempat wisata di Bengkulu Utara ini. Apalagi pesona senja ketika matahari berada di balik tebing menyiratkan romantisme alam yang sempurna. Sudah pasti bisa menjadi spot selfie yang sangat eksotis.
>Pantai Eska
Pesona alamnya begoti terlihat asri nyaris seperti pantai yang tidak pernah dijamah manusia. Pasir pantainya yang putih bersih, berjajarnya pepohonan nan hijau di pinggiran pantai membuat Pantai Eska begitu sempurna. Salah satu sajian utama yang ada di tempat wisata Bengkulu Utara ini adalah keindahan alam bawah lautnya. Terumbu karangnya nyaris tidak pernah mengalami kerusakan dan masih alami yang dihuni ikan-ikan kecil berwarna-warni. Kamu bisa snorkeling sepuasnya atau menyusuri pinggiran pantai menggunakan perahu atau sampan. Lokasinya berada di Pulau Enggano tepatnya berada di Desa Banjarsari.
>Pantai Kaana
Salah satu tempat wisata di Bengkulu Utara yang cukup menarik yang ada di Pulau Enggano, yakni Pantai Kaana. Tidak hanya pantai lepas dengan dengan kemilau air lautnya yang ebrwarna biru saja. Hiasan perbukitan juga menambah kesan yang indah di Pantai Kaana. Tidak cukup disitu saja, hutan mangrove yang berada di satu sisi pantai, menjadi spot yang cukup oke buat mencoba tarikan ikan yang menghuni hutan mangrove. Namun ada sisi yang cukup mengkhawatirkan di Pantai Kaana, yakni banyaknya penambang pasir yang bisa merusakan ekosistem Pantai Kaana. Padahal potensi akan pantai ini bisa menambah daftar destinasi wisata khususnya di Pulau Enggano.
>Pantai Malakoni
Ada yang cukup unik dengan Pantai Malakoni yang berada di Desa Malakoni, Pulau Enggano ini. Tidak hanya menampilkan keindahan pantai dengan pasir pantainya yang cukup luas saja. Tapi ada cagar budaya tepat berada di pinggir Pantai Malakoni, yakni bunker Jepang. Konon katanya tempat wisata di Bengkulu Utara ini dulunya digunakan sebagai garis pertahanan tentara Jepang. Yang hampir sama dengan di Tebing Pakiu yang juga ada benteng yang digunakan tentara Jepang dulunya. Cukup menarik Pantai Malakoni ini, terutama pepohonan yang sangat rindang yang ada di pinggir pantai bisa menjadi tempat bersantai sembari merasakan semilir air pantai di Desa Malakoni.
>Pantai Ujung Batu
Lokasinya yang berada di ujung utara Pulau Enggano atai berada di Desa Bajrsari ini memiliki pesona tersendiri. Meski cukup banyak batu karang yang berada di pinggir pantai, justru menjadi lebih eksotis sebagai tempat berkumpulnya ikan-ikan kecil yang berwarna-warni. Belum lagi adanya pohon besar yang berada di pinggir pantai bisa menjadi tempat istirahat atau tempat terbaik untuk menikmati panorama Pantai Ujung Batu. Snorkeling menjadi aktifitas yang cukup wajib untuk menikmati biota laut yang ada di tempat wisata di Bengkulu Utara ini, atau berenang di pinggiran pantai menjadi hal yang sangat menyenangkan.
>Bunker Jepang
Di beberapa bibir pantai pulau ini banyak ditemukan bungker dan makam bertuliskan huruf Jepang. Bunker-bunker buatan tentara Jepang yang berfungsi sebagai pos-pos pengintaian untuk mengantisipasi serangan. Bunker itu terdapat di dua desa, yakni di Desa Malakoni dan Desa Apoho. Tiga buah bunker itu cukup besar dan berbentuk lingkaran, berdiameter sekira tujuh meter hingga delapan meter dengan tinggi bunker sekira 2,5 meter. Setiap bunker memiliki pintu masuk dan dua buah lobang pengintai yang terdapat di bagian depan bunker.
>Jalan Jepang
Ada juga yang unik di dalam hutan, disana ada namanya Jalan Jepang, sisa peninggalan penjajah pada zaman dahulu. Cuma penduduk jarang kesini, tapi kalau diminta bisa untuk ditemani.
>Taman Buru Gunung Nanu'a
Taman Buru Nanu'a terletak di pulau Enggano. Luas Taman Buru Gunung Nanu'a 7.271 Ha. Potensi Taman Buru Gunung Nanu'a merupakan hutan tropika tanah rendah sampai pantai, merupakan habitat yang cocok untuk sapi dan kerbau liar. Dalam perjalanan menuju lokasi pengunjung dapat menyalurkan hobi memancing, menikmati keindahan karang di Tanjung Kaholbi.
>Cagar Alam Sungai Bahewo
Di Pulau Enggano tidak hanya menghadirkan keindahan pantai dan juga keindahan alam bawah lautnya saja, tetapi flora dan fauan yang ada di Pulau Enggano juga cukup beragam dan sangat layak untik dikunjungi. Seperti di Cagar Alam Sungai Bahewo, suhan hutan nan asri nampak di depan mata ketika kamu mengunjungi tempat wisata di Bengkulu Utara ini. Kamu bisa menikmati panorama hutan dengan berbagai flora di dalamnya dengan cara menyusuri Sungai Bahewo yang cukup eksotis. benar-benar menjanjikan sebuah kedamaian berwisata di Cagar Alam Sungai Bahewo.
>Danau Bak Blau
Jika diartikan dalam bahasa Indonesia, “mata air berwarna biru” inilah keunikan danau air tawar yang berwarna biru yang ada di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara. Meskipun terhubunga langsung dengan laut, tapi rasa airnya justru manis bukannya asin. Warna indah danau biru ini konon menyimpan cerita yang diyakini hingga saat ini. Yakni ada dua buaya putih yang menjada Danau Bak Blau, dan buaya putih tersebut jelmaan dari sepasang manusia yang hubungannya tidak direstui orang tuanya. Terlepas dari cerita rakyat, tempat wisata di Bengkulu Utara ini menjadi tujuan utama para wisatawan selain Pantai Koomang, dan juga pantai-pantai lainnya di Pulau Enggano. Danau Bak Blau ini berada di Kecamatan Enggano, Desa Meok, tepatnya di Dusun Tiga.
>Pulau Dua
Salah satu pulau kecil yang berada tidak jauh dari Pulau Enggano, dengan jarak tempuh hanya 20 menitan dari pelabuhan yang ada di Desa Kahyapu, Pulau Enggano. Luyasnya tak lebih dari 40 hektar yang dihuni beberapa orang saja, dan salah satu pemilik kebun kelapa di Pulau Dua. Selain dipenuhi dengan pohon kelapa mulai dari pinggiran pantai dan juga tengah pulaunya, keindahan pantainya sungguh memukau. Apalagi dengan keindahan bawah lautnya benar-benar membuat wisatawan jatuh hati. Dan memang kebanyak wisatawan yang datang di tempat wisata di Bengkulu Utara ini ingin menikmati keindahan bawah lautnya baik dengan snorkeling atau free dive. Dan juga sangat memungkinkan buat kalian para petualang yang ingin nge-camp di Pulau Dua.
>Pulau Mega
Satu lagi pulau terluar Indonesia yang menjadi bagian dari Pulau Enggano, dan juga masuk di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara. Inilah Pulau Mega salah satu pulau tidak berpenghuni yang hampir sama dengan Pulau Merbau. Keindahan alam pulaunya masih sangat asri, semak belukat yang begitu rimbun, dan juga pohon kelapa yang berjajar rapi, menjadi pemandangan yang khas di Pulau Mega. Untuk keindahan pantainya, sudah pasti bakalan membuat kamu betah berlama-lama di Pulau Mega. Potensi keindahan alam bawah lautnya juga mantab banget, terumbu karangnya masih sangat alami dan tanpa mengalami kerusakan sedikit pun. Tempat wisata di Bengkulu Utara ini memang sangat buat traveler yang suka petualangan, dan menghabiskan beberapa malam di Pulau Mega.
>Pulau Merbau
Salah satu pulau yang berada di Kepulauan Enggano yang tidak berpenghuni. Luasnya hanya sekitar 5 hektar dan banyak ditumbuhi pepohonan kelapa di pinggir pantainya. Dan memang salah satu pulau terluar Indonesia ini belum dieksplorasi secara total, seperti apa tengah pulaunya. Tapi tetap saja Pulau Merbau memiliki pantai yang tidak kalah indahnya dengan Pulau Dua. Pulau Merbau ini memang sering digunakan nelayan sebagai tempat persinggahan karena memang cukup nyaman dan masih asri suasana di Pulau Merbau. Dan sebenarnya juga bisa menjadi tempat wisata di Bengkulu Utara yang nantinya menarik banyak wisatawan dengan pesona pantai dan juga keasriannya. Dan yang tidak ketinggalan sudah pasti keindahan alam bawah lautnya, tidak kalah dengan Pulau Dua.
>Tebing Pakiu
Lokasinya berada di sebelah Barat Daya Pulau Enggano dan tidak begitu jauh dengan destinasi andalan yang ada di Pulau Enggano, yakni Pantai Koomang. Konon katanya dulu waktu masa penjajahan Jepang, area di Tebing Pakiu ini digunakan sebagai benteng pertahanan tentara Jepang, dan di hutannya juga masih ada sisa-sisa bunker peninggalan Jepang. Bagi para pecinta panjat tebing mungkin bisa mencoba memanjat Tebing Pakiu yang akan merasakan sensasi berbeda memanjat tebing di tepi pantai. Di tempat wisata di Bengkulu Utara ini juga ada camping ground, yang biasanya wisatawan menghabiskan waktunya untuk menikmati keindahan matahari terbenang, dan menikmati sunginya malam di Tebing Pakiu.
>Teluk Berhau
Hampir sama dengan pantai-pantai lainnya yang ada di Pulau Enggano, hanya saja di Teluk Berhau ini kebanyaka pantainya memiliki kontur yang landai. Selain itu pepohonan yang rindang berjajar di sepanjang pantai Teluk Berhau. Saking asrinya banyak pepohonan yang mati tapi masih tegak berdiri di tengah pasir pantai, menjadi pemandangan yang benar-benar masih natural. Di tempat wisata di Bengkulu Utara ini biasanya banyak warga lokal yang berburu babi di semak-semak yang ada di pinggiran pantai. Karena memang masih banyak babi yang hidup di areal Teluk Berhau.
>Teluk Labuho
Lokasinya berada di sebelah selatan Pulau Enggano, dan untuk mengunjungi lokasi Teluk Labuho kamu harus menyewa perahu nelayan. Sungguh eksotis panotama di Teluk Labuho, tebing terjal yang cukup0 tinggi dengan hijaunya tanaman seakan menyelimuti tebing terjal Teluk Labuho. Pantainya yang tidak terlalu lebar di balik tebing tinggi memberikan nuansa yang sangat eksotis. Kamu bisa bersnorkeling ria ketika berada di tempat wisata di Bengkulu Utara ini. Apalagi pesona senja ketika matahari berada di balik tebing menyiratkan romantisme alam yang sempurna. Sudah pasti bisa menjadi spot selfie yang sangat eksotis.
Sumber : Diolah dari berbagai sumber
Jika ada objek wisata yang belum tersebut, silahkan komen di bawah beserta deskripsinya, Thanks!
Jika ada objek wisata yang belum tersebut, silahkan komen di bawah beserta deskripsinya, Thanks!
Ada referensi fotonya ga ya ?
ReplyDeleteKalo mau cari fotonya tinggal searching aja di google, mbak
Deletebiaya nyebrang berapaan?
ReplyDeletesalam Rental Mobil